Find your child way's


Hai para blogger where ever you are…
Hai para calon orang tua maupun orangtua,,memang peran orang tua tidaklah gampang,,sure its not easy,,karna kalau kita gak lulus gak ada remedialnya..:D
Tapi satu hal yang harus kita ketahui,untuk menciptakan kepribadian seorang anak yang baik tentu banyak cara yang bisa dilakukan,otodidak,dapat mempelajarinya dalam berbagai teori,ataupun berdasarkan pengalaman kita sewaktu masih menjadi seorang anak…
Nah disini aku akan bercerita sedikit tentang kehidupan dengan peran masih sebagai anak
Ada berbgai macam orangtua yang dapat kita temui,ada yang orangtua nya bebas-bebas aja tanpa ada peraturan dalam keluarga tersebut,ada juga orang tua yang ngikut aja sama anaknya,ada orangtua yang terlalu memanjakan anaknya,ada juga orangtua yang super ketat dalam mendidik anaknya,aku??bisa dikategorikan sebagai pilihan yang terakhir.
Kenapa??yah karna begitu,mungkin karna aku dilahirkan dikeluarga dengan disiplin yang sangat tinggi,ditambah dengan aku anak terakhir yang satu-satunya perempuan dalam 3 bersaudara,sepintas pasti kalian mengira hidup aku enak,atau ”enaklah ya,anak paling bontot satu2nya cewek lagi”.
Well,,,aku gak pungkiri kalau hidup aku memang enak,nyaman dan sebagainya,gimana gak enak wong keluarga sendiri,tapi dengan posisi aku yang seperti ini,lama kelamaan membentuk pribadi aku yang agak pengecut,dan kurang “mandiri”,maksudnya disini mandiri bukan berarti aku gak bisa masak,nyuci,atau bersih-bersih,bukaan itu,secara aku anak satu-satunya perempuan,aku telah diajarkan sedari kecil untuk mengajarkan hal-hal rumahan seperti itu.
Keluarga aku berdisiplin tinggi bukan berarti memanjakan anaknya.
Tapi mandiri yang aku maksud dalam hal ini adalah ketergantungan dengan orang lain,seperti saat sekarang ini ketika aku telah menjalani kehidupanku lebih luas,aku sadari ketika aku benar-benar ditempatkan di daerah yang jauh berbeda dan dengan orang-orang dengan sifat yang tidak pernah aku temui sebelumnya.yaaa itu adalah saat-saat aku meduduki bangku kuliah di kota Melayu.aku yang dulu tidak bisa mengambil suatu keputusan,kenapa??karna segala sesuatu yang aku kerjakan dulu,aku slalu menuruti kemauan orangtuaku,penurut??yup,that’s I’m
Hubungannya dengan sekarang???tentu adaa,,disini ,,dikota perantauan kita tidak selamanya bertemu dengan orang yang benar-benar tulus dengan kita ,putih-hitam,terang-gelap,yaaah begitulah kehidupan.olehkarna itu aku  mulai berpikir aku tidak bisa terus-terusan seperti ini.
Pengecut??yaaaa,,itu aku,,,aku mempunyai orangtuaku yang tingkat khawatirnya sangat tinggi,apapun selalu dibatasi??terkekang??i think so
Kadang ada yang berkata “aah,,aku seharian ini dirumah saja,” aku???,,aku bisa bertahan tidak keluar rumah selama 2 bulan,dan aku santai saja,karna aku sudah terbiasa.
Normal kalau aku pengen seperti teman-teman yang lain,hang-out bersama teman-teman,pergi jalan-jalan,senang-senang menghabiskan masa muda.mungkin kalian berpikir “yaudah pergi aja,paling kena marah bentar”,,me???no,I’m not ,,aku sebagai anak mernghargai keputusan orangtuaku,aku respect sama peraturan dalam keluargaku,karna aku adalah kewajiban mereka.
Setelah aku menjadi mahasiswa di kota Melayu seperti saat sekarang ini,aku bisa menjadi seorang remaja yang layak??tidak juga,,aku punya 2 orang abangkandung yang pengawasannya 11 12 ketatnya dengan orangtuaku,sedikit berbohong,kalau aku diam-diam mempunyai pacar,yang dari awal-awal aku sudah dilarang pacaran sebelum aku menamatkan kuliah.

            So guys,mungkin kalian berpikir aku nyesel dilahirkan dalam keluarga aku sendiri??tentu saja tidak,,aku mensyukuri apapun yang Allah berikan kepadaku,tanpa terkecuali.
Yang ingin aku sampaikan dalam blog aku ini ada untuk  kalian para orangtua maupun calon orangtua:
1.      Jangan pernah memaksakan kehendak kepada seorang anak,karna yang menjalaninya adalah anak bukan anda.sederhananya saja ketika mengambil jurusan sewaktu perkuliahan tidak sedikit orangtua yang cendrung memaksa pilihan jurusan yang tidak diminati oleh anaknya,dengan alasan jurusan tersebut gampang untuk memilih perkerjaan,dan sebagainya.tapi menurut saya,rezeki itu sudah diatur sama Allah,kalau kita mengerjakannya dengan sungguh-sungguh itu tidak akan sia-sia.sama halnya dengan jodoh,jodoh juga sudah diatur sama Allah,seberapa kerasnya orangtua untuk memisahkan orang yang sudah ditakdirkan oleh Allah,semuanya itu akan sia-sia.
Jadi apa yang harus dilakukan orangtua??melepaskan anaknya begitu saja??tentu saja tidak,orangtua tetap harus memberikan wejangan-wejangan yang dapat dijadikan pedoman nantinya olek anak anda,ketika anak anda memilih sesuatu yang mereka sukai,berdoalah untuk mereka,agar mereka bisa menjalaninya dengan sepenuh hati dijalan Allah.
2.      jangan membuat jurang yang begitu dalam antara anak dengan orangtua,buatlah anak senyaman mungkin dengan anda,jadikan diri anda sendiri layaknya teman bagi mereka,karna dengan begitu anda dapat lebih memasuki kehidupan anak anda,karna sekarang ini banyak ditemui remaja-remaja yang merasa lebih nyaman menceritakan sesuatu kepada teman,ataupun orang lain dibandingkan bercerita dengan keluarga mereka sendiri.
3.      Jangan menasehati saja,tetapi praktekanlah !,,contohnya saja,ketika anda menyuruh anak anda untuk sholat,jangan hanya menasehatinya saja,jangan hanya memberikan teori berikan lah praktek dan contoh bagi anak anda.karna anak atau remaja cendrung lebih sering meniru apa yang mereka lihat daripada apa yang mereka dengar.so,talk less,do more J
4.      Jangan kasari anak anda.sebagian orangtua tentu pernah dan sering marah pada anak mereka.itu karna anda sangat peduli dan sayang kepada mereka.setiap orangtua pasti menginginkan anak mereka tumbuh dengan sempurna dan indah.tetapi untuk membentuk itu semua perlu cara yang indah juga,ketika anak mulai menyimpang jangan langsung menghardik mereka,dekati dan nasehati,ketika esoknya mereka mengulanginya lagi,barulah anda sedikit membentak agar anak anda mehargai apa yang anda katakan.
Jadi seimbangkanlah,antara kesalahan yang dibuat anak anda dengan punishment yang akan anda berikan,dan jangan mengatakan perkataan kotor karna mereka bisa saja meniru perkataan anda.
5.      Sedari dini ajari lah anak anda untuk mandiri,karna percayalah hal ini tidak akan sia-sia,dan sangat-sangat berguna bagi anak anda ketika anda jauh dari mereka,dan anda tidak bisa terus menerus untuk mengawasi mereka.janganlah anda terlalu khawatir,karna jika memang anda mendoakan anak anda dengan tulus,Allah pasti memberikan yang terbaik bagi anak anda.


Itu mungkin beberapa hal yang menurut saya sangat penting untuk membentuk pribadi seorang anak.jangan sepelekan pendapat anak ,karna bagus atau tidak pendapat seseorang itu tidak bergantung kepada umurnya.
Mungkin kalian para blogger berfikir aku seperti terkekang atau kurang menikmati masa-masa muda,tidaaak !! kalian salah,aku menikmati masa mudaku dengan caraku sendiri.
Aku tidak menyalahkan siap-siapa disini,karna orangtua juga adalah seorang anak.

“Janganlah terlalu erat memegang sebuah telur karna telur itu akan pecah di dalam genggaman anda
Janganlah terlalu longgar memegang sebuah telur karna telur itu akan jatuh di sela-sela jari anda”

Hiduplah dengan seimbang

0 komentar:

Posting Komentar