Saatnya bicara masalah cinta..
disini aku sedikit berbagi mengenai masalah cintaku,memank tak semuanya yang aku ceritakan tapi one of them,yang menurut aku bener-bener nge'nak lah..hehe
Hmhm,,topiknya Beda agama,,
pertamanya aku kenal dia sebagai adek kelas aku,(brondong lovers genk!!),pertama liat lansung nge'nak bok!!,hahahha...klo bhasa kampung aku sech falling in love at the first sight,,hahhaha
jiiiaaahh,,gak tau nye dia jgag sukak ,,,mak,,bener2 gag bisa dibayangin deh,rasanya sebahagia saat itu,kami pun sms'n,telfonan,dan berlanjut dan berlanjut akhirnya yah,,kami jadian dech,walaupun sebenernya aku pun agak berat memulai hubungan ini karna aku tau aku dan dia beda,aku islam dan dia kristen protestan.
Tapi jujur,saat aku kenal dengannya aku ngerasain perasaan senank bukan main dalam hatiku,perasaan sayang yg kuat yang belum pernah aku rasakan sebelumnya,dan itulah alasan aku untuk mempertahankannya.
Seiring waktupun berlalu,banyak komentar2 pedih yang aku dapatkan dari temanteman ku,secara aku adalah alumni SMA Berasrama,jadi atitude sangat dijaga,dan aku dianggap telah dianggap kurang menjaga nama baik sekolah ku,karna sekolah ku sangat kental dengan agama.
kami pun backstreet,susah-senang kami jalani.sampai akhirnya(skitr 1 )thun aku pun menyadari kalau aku memang tak bisa bersamanya.karena kami memang berbeda,aku tak mungkin jadi dia dan dia pun tak mungkin jadi aku.
Akhirnya aku putuskan untuk berpisah,karena mungkin memang ini yang terbaik.
Jujur air mata ku tak sanggup ku bendung,jujur aku katakan aku benar-benar mencintainya apa adanya,aku mencintai dia tanpa alasan,aku mencintai dia tanpa kekagumanku padanya,aku mencintai dia tanpa kelebihan ataupun kekurangannya,aku hanya bahagia bersamanya dan aku tulus.
saat aku katakan keputusan ku padanya dia tidak terima,karena aku tau dia juga mencintai ku dengan tulus.sama dengan apa yang aku rasakan.
tapi aku tetap bersikeras,karna walaupun ini tetap dilanjutkan aku yakin hanya sia2.
karena dia tetap tidak mau,,aku pakai alasan kalau aku suka cowok lain,aku tau klo dia sakit denger itu smua.
tapi sebenrnya aku yang merelakan dia,aku yang pergi dari hidup dia.
maaf, kalau cara aku ini salah,tapi 1 yang harus dia tau kalau aku tu bahagia saat bersamanya.
sampai nanti.
